nblindonesia.com - 29/10/2012
Tim Putra dan Putri DBL All-Star Tundukkan Universitas Airlangga
Persiapan tim putra dan putri DBL Indonesia All-Star 2012 menuju DBL International Challenge berjalan mulus. Baru dua kali menjalani latihan, para pemain menunjukkan peningkatan signifikan. Dalam uji coba melawan Universitas Airlangga (Unair) di DBL Arena kemarin (28/10), tim putra maupun tim putri sama-sama merebut kemenangan.
Tim putri yang bermain lebih dulu menang dengan skor 65-44. Sedangkan tim putra unggul 58-45. Meski merebut kemenangan, tim pelatih memiliki banyak catatan untuk evaluasi besar demi perbaikan tim DBL All-Star di pertandingan berikutnya.
Head coach tim putri Soewondo mengakui bahwa para pemainnya mengalami peningkatan besar pada koordinasi antar pemain di lapangan. Meski baru dua kali menjalani latihan bersama, tim putri sudah mampu menjalin komunikasi yang baik. Terbukti, sepanjang pertandingan mereka tak kesulitan untuk menerjemahkan instruksi dan strategi dari pelatih.
"Perlu diingat, ini baru uji coba perdana. Lawan-lawan berikutnya akan lebih berat. Harus diakui, koordinasi dan komunikasi yang baik itu sudah jadi modal besar untuk menerapkan berbagai variasi strategi," tutur Soewondo.
Dalam catatan duet pelatih Soewondo dan Fathurrahman Adam, kekurangan mencolok yang terlihat dari laga kemarin adalah terlalu banyaknya personal foul yang dilakukan para pemainnya. Selain itu, sisi kecepatan membutuhkan peningkatan yang besar.
Di pihak lain, kemenangan dengan selisih poin yang besar cukup memuaskan duet pelatih tim putra Johanes Didik Armanto dan Soegandhi. Meski tak terlalu memusingkan poin kemenangan, setidaknya kemenangan telak menunjukkan bahwa timnya cukup solid dalam menerjemahkan hasil latihan yang baru dilakukan dua kali secara bersama.
Sebelum memasuki turnamen DBL International Challenge mulai 2 November mendatang, tim putra dan putri DBL All-Star masih akan menjalani dua kali uji coba lagi. Lawan-lawan yang mereka hadapi di atas kertas lebih berat dibanding kemarin. Tim putri akan menjajal kekuatan dua tim peserta WNBL Sritex Solo (Selasa, 30/10) dan Surabaya Fever (Rabu, 31/10). Sedangkan tim putra beruji coba dengan CLS Junior (30/10) dan Bimasakti Malang (31/10). (ady/c9/ang)
Tim putri yang bermain lebih dulu menang dengan skor 65-44. Sedangkan tim putra unggul 58-45. Meski merebut kemenangan, tim pelatih memiliki banyak catatan untuk evaluasi besar demi perbaikan tim DBL All-Star di pertandingan berikutnya.
Head coach tim putri Soewondo mengakui bahwa para pemainnya mengalami peningkatan besar pada koordinasi antar pemain di lapangan. Meski baru dua kali menjalani latihan bersama, tim putri sudah mampu menjalin komunikasi yang baik. Terbukti, sepanjang pertandingan mereka tak kesulitan untuk menerjemahkan instruksi dan strategi dari pelatih.
"Perlu diingat, ini baru uji coba perdana. Lawan-lawan berikutnya akan lebih berat. Harus diakui, koordinasi dan komunikasi yang baik itu sudah jadi modal besar untuk menerapkan berbagai variasi strategi," tutur Soewondo.
Dalam catatan duet pelatih Soewondo dan Fathurrahman Adam, kekurangan mencolok yang terlihat dari laga kemarin adalah terlalu banyaknya personal foul yang dilakukan para pemainnya. Selain itu, sisi kecepatan membutuhkan peningkatan yang besar.
Di pihak lain, kemenangan dengan selisih poin yang besar cukup memuaskan duet pelatih tim putra Johanes Didik Armanto dan Soegandhi. Meski tak terlalu memusingkan poin kemenangan, setidaknya kemenangan telak menunjukkan bahwa timnya cukup solid dalam menerjemahkan hasil latihan yang baru dilakukan dua kali secara bersama.
Sebelum memasuki turnamen DBL International Challenge mulai 2 November mendatang, tim putra dan putri DBL All-Star masih akan menjalani dua kali uji coba lagi. Lawan-lawan yang mereka hadapi di atas kertas lebih berat dibanding kemarin. Tim putri akan menjajal kekuatan dua tim peserta WNBL Sritex Solo (Selasa, 30/10) dan Surabaya Fever (Rabu, 31/10). Sedangkan tim putra beruji coba dengan CLS Junior (30/10) dan Bimasakti Malang (31/10). (ady/c9/ang)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar